Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Polda » Polri dukung KKP capai target Penerimaan Negara sektor Perikanan Tangkap

Polri dukung KKP capai target Penerimaan Negara sektor Perikanan Tangkap

  • account_circle Ismaya Rosita
  • calendar_month Sel, 8 Jul 2025
  • visibility 18

Jakarta – Anggota Satgassus Optimalisasi Penerimaan Negara (OPN) Polri, Yudi Purnomo Harahap menyampaikan bahwa sebagai komitmen dukungan Polri kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam optimalisasi penerimaan negara, Tim Satgassus dan Polres Malang bersama KKP melakukan kegiatan bersama mulai tanggal 2-4 Juli 2025

Di Pelabuhan Dadap, Sendang Biru Malang serta bertemu Bupati Malang dan jajaran dan terakhir
Menerima saran dan masukan dari kelompok nelayan setempat
untuk memastikan ekosistem di pelabuhan sebagai berikut:

1. Pelabuhan bersih dari pungutan2 liar yang membebani nelayan.
2. Nelayan dan pemilik kapal mendapatkan kemudahan layanan memperoleh ijin menangkap ikan
3. Tempat Pelelangan Ikan berfungsi dengan baik sesuai dengan mekanisme dari PemKab, transparan, adanya peserta lelang yg banyak, terbuka dan mudah buat siapa saja untuk ikut lelang, dan nelayan mendapatkan pembayaran hasil lelang secara tepat waktu
4. Bekerjanya support system untuk nelayan melalui penyuluh2 perikanan, sehingga nelayan punya partner untuk mengatasi persoalan2 dan perbaikan2 kenelayanan
5. Nelayan mendapatkan BBM bersubsidi dengan takaran yg benar, sesuai dgn aturan, persyaratan dan mekanisme BBM Bersubsidi utk nelayan
6. Adanya kemungkinan bantuan permodalan bagi nelayan

Menurut Hotman Tambunan selaku ketua Tim sektor PNBP Perikanan
Jika ini terjadi maka nelayan dapat didorong dan nyaman untuk:
1. Mengurus perijinan perkapalan penangkapan ikan
2. Nelayan merasa pantas untuk membayar retribusi daerah dan PNBP

Oleh karena itu Hotman menambahkan
Hal2 strategis yg perlu dilakukan dan direalisasikan ke depan diantaranya:
1. Sampai dengan saat ini, Pemerintah belum memungut PNBP utk kapal-kapal ijin daerah dgn besaran kapal 5GT sd 30GT yg melaut sd 12 mil. Padahal sesuai dgn pasal 48 UU Nomor 31/2004 jo. UU Nomor 45/2009 ttg Perikanan disebutkan bahwa atas pemanfaatan sumber daya perikanan harus dikenakan pungutan PNBP. KKP juga menyebutkan bhw produksi perikanan kita 80% berasal dari tangkapan kapal-kapal yg berlayar di bawah 12mil. Karena itu, perlu percepatan proses2 untuk merevisi PP Nomor 85 tahun 2021 ttg Jenis2 PNBP di KKP untuk mengakomodir pungutan ini. Berapa besaran tarifnya dapat dibicarakan. Mekanisme ini juga akan sangat berperan untuk mencegah adanya transhipment tangkapan ikan dari kapal yg dipungut PNBP nya (kapal di atas 30GT yg melaut lebih dari 12 mil) ke kapal yg tidak dipungut PNBP nya (kapal dgn besaran 5GT sd 30GT yg melaut di bawah 12 mil) untuk menghindari PNBP.

2. BBM bersubsidi yang diberikan kepada nelayan harus sesuai ketentuannya yang hny dapat diberikan kepada kapal2 yg sudah berijin dan melakukan kegiatan penangkapan ikan. Untuk itu perlu pengawasan efektif. Langkah awal untuk ini adalah proses bisnis penyaluran BBM bersubsidi dimana sistem di Kementerian KKP yg berisi data kapal-kapal berijin dapat digunakan sebagai validator oleh BPH Migas untuk menentukan layak tidaknya kapal-kapal perikanan tsb mendapatkan BBM Bersubsidi. Saat ini kedua lembaga ini menggunakan aplikasi masing2, dimana kedua aplikasi ini masih terpisah, sendiri-sendiri, belum saling berkomunikasi dan belum terintegrasi. Akibat negatifnya, penyaluran BBM bersubsidi utk kapal2 perikanan sangat rawan dan beresiko tinggi utk disalahgunakan.

3. Aktifnya penyuluh2 perikanan untuk membantu dan menyuluh para nelayan dan jika memungkinkan aktifnya lembaga pembiayaan utk langsung membantu modal nelayan utk melaut menangkap ikan.

Saat yg sama KKP bersama dgn Dirjen Hubla Kemenhub juga membuka gerai perijinan kapal, selama 5 hari untuk mendekatkan layanan perijinan pada nelaya. Selain itu Polres Malang bersama dengan Pertamina juga melakukan pengecekan terhadap SPBU yang menyalurkan solar subsidi agar tidak ada penyimpangan yang merugikan nelayan.
Dengan kegiatan seperti ini diharapkan target penerimaan negara bukan pajak sektor perikanan tangkap sebesar Rp 1,2 T tahun 2025 bisa tercapai sekaligus semakin banyak pemilik kapal mengurus ijinnya.(rd)

  • Penulis: Ismaya Rosita

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Akademisi Papua Serukan Kewaspadaan terhadap Hoaks Pasca Pemilu

    Akademisi Papua Serukan Kewaspadaan terhadap Hoaks Pasca Pemilu

    • calendar_month Jum, 15 Agu 2025
    • 0Komentar

    Papua – Tokoh akademisi Papua, Dr. Alfius Aninam, S.Th., M.Pd., menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat Papua untuk tetap menjaga ketenangan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah persatuan, pasca PSU dalam Pemilihan Gubernur Papua. (15/8/2025). Dalam pernyataan resminya, Dr. Aninam menekankan pentingnya sikap dewasa dan bijak dalam menyikapi dinamika politik yang tengah berlangsung. […]

  • Sat Lantas Polresta Jayapura Kota Tunjukkan Kesigapan dan Pembersihan Pascahujan Deras

    Sat Lantas Polresta Jayapura Kota Tunjukkan Kesigapan dan Pembersihan Pascahujan Deras

    • calendar_month Rab, 16 Jul 2025
    • 0Komentar

    Papua – Personil Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Jayapura Kota kembali menunjukkan kesigapan dan kepedulian tinggi terhadap kondisi lingkungan serta keselamatan masyarakat, dengan melaksanakan pembersihan material yang disebabkan oleh hujan deras semalam yang mengguyur Kota Jayapura, bertempat di Tugu Theys Skyland, Rabu (16/07/25). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, AKP […]

  • Menjaga Situasi Kondusif, Demi Kemajuan Tanah Papua

    Menjaga Situasi Kondusif, Demi Kemajuan Tanah Papua

    • calendar_month Sen, 18 Agu 2025
    • 0Komentar

    Papua – Pasca Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Ulang serentak 7 Kabupaten dan 1 Kota, menjadi momentum penting bagi masyarakat khusus wilayah papua, termasuk para pejabat dan tokoh masyarakat. Tokoh masyarakat Papua, Yonas Nusi, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan dan perdamaian pasca pemilihan ulang di daerah masing – masing. Partisipasi dalam Pemilahan lalu merupakan […]

  • Menjelang PSU, Akademisi Papua Serukan Edukasi dan Netralitas

    Menjelang PSU, Akademisi Papua Serukan Edukasi dan Netralitas

    • calendar_month Kam, 31 Jul 2025
    • 0Komentar

    Papua – Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada 6 Agustus 2025, Akademisi Papua Abner Krey menyerukan pentingnya menjaga netralitas dan meningkatkan edukasi kepada masyarakat guna memastikan pelaksanaan PSU berjalan damai, jujur, dan adil. Kamis (31/07/25). Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan baru-baru ini, Abner Krey menekankan bahwa PSU harus diselenggarakan secara netral sejak dari tahapan […]

  • Hari Ke-6 Operasi GPM, Polres Merauke Salurkan Bahan Pangan Murah Kepada 105 Kepala Keluarga

    Hari Ke-6 Operasi GPM, Polres Merauke Salurkan Bahan Pangan Murah Kepada 105 Kepala Keluarga

    • calendar_month Sen, 18 Agu 2025
    • 0Komentar

    Papua – Polres Merauke kembali melaksanakan Operasi Gerakan Pangan Murah (GPM). Kegiatan berlangsung di dua titik lokasi, yakni di Jl. Onggatmit dan halaman Polsek Kota Merauke, Senin (18/08/25). Pelaksanaan GPM bertujuan untuk membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas harga pangan di wilayah Kabupaten Merauke. Memasuki hari ke-6 pelaksanaan, tercatat sebanyak […]

  • Kapolda Papua Pastikan Papua Tetap Kondusif Pasca PSU Pilgub

    Kapolda Papua Pastikan Papua Tetap Kondusif Pasca PSU Pilgub

    • calendar_month Kam, 14 Agu 2025
    • 0Komentar

    Papua – Kapolda Papua, Irjen Pol. Petrus Patrige Rudolf Renwarin, SH, M.Si menegaskan situasi keamanan di wilayah Papua pasca Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tetap terkendali. Ia memastikan tidak ada penambahan personel keamanan menjelang pleno rekapitulasi hasil PSU yang dijadwalkan pada 16 Agustus 2025. “Tidak ada penambahan kekuatan. Personel yang […]

expand_less